Makassar, Infosiar.online — Buntut pengrusakan kantor Polsek Ciracas, Jakarta Timur beberapa waktu lalu, Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan salah seorang personel TNI, Prada MI, tidak dikeroyok, tapi murni alami kecelakaan tunggal (Laka Tunggal).
“Luka yang dialami prajurit MI, bukan karena pengeroyokan, tapi akibat kecelakaan tunggal,” tegas Hadi Tjahyanto pada jumpa pers di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Minggu (30/8/2020).
Menurutnya, kepastian kecelakaan tunggal yang dialami Prada MI itu, diketahui setelah melakukan pendalaman dan penyelidikan fakta dilapangan dengan memeriksa rekaman kamera pemantau (CCTV) serta memintai keterangan sejumlah saksi lainnya.
Untuk itu, Hadi Tjahyanto telah menginstruksikan Pangdam Jaya untuk melakukan pengusutan dan mencari kebenaran terkait buntut dari penyerangan Mapolsek Ciracas ditenggarai dari adanya kesalahan informasi mengenai kecelakaan tunggal yang dialami Prada MI, Sabtu dini hari kemarin (29/8/2020).
“Saya perlu sampaikan, kejadian Sabtu dini hari diwilayah Pasar Rebo dan Ciracas, saya perintahkan pada Komandan Garnisun tetap 1 dalam hal ini, Pangdam Jaya untuk dalami terkait masalah ini,” tegas Hadi Tjahyanto.
Sekedar diketahui, penyerangan dan pengrusakan Mapoksek Ciracas, dilakukan sekelompok orang tak dikenal pada Sabtu dini hari kemarin, sekira pukul 02.00 WIB yang menyebabkan sejumlah fasilitas milik Polisi dibakar dan gerobak pedagangpun yang ada disekitar lokasi juga ikut dirusak. (Diah).
