Sidrap, Infosiar.com — Terkuaknya kasus kecurangan tes penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), khususnya di Kabupaten Sidrap, Sulsel, sejumlah pihak menduga kuat didominasi peserta berduit, keluarga dan anak pejabat.
Informasi ini menjadi isu nasional dan jadi perbincangan hangat dikalangan masyarakat diberbagai tempat, khususnya para penikmat kopi disejumlah warkop di daerah ini sejak mencuatnya berita diberbagai media sosial (Medsos) dan media online.
Menurut warga, dengan adanya temuan dari tim BKN terkait indikasi kecurangan tes penerimaan CPNS sebanyak 62 peserta didaerah ini yang tergolong paling besar diantara daerah lainnya, dinilai telah mencoreng nama daerah dengan merusak sistem yang telah di programkan pemerintah.
“Kami berharap secepatnya nama-nama peserta curang diumumkan supaya publik dapat mengetahui dengan jelas siapa CPNS curang yang berduit, keluarga dan anak pejabat tertentu,”kata Rahmat Hidayat yang ditemui disalah satu wakop di Kota Pangkajene, Sidrap, Jumat (5/11/2021).
Sementara warga ditemui di Warkop lain di daerah ini, menyambut baik pernyataan MenPANRB, Tjahyo Kumolo yang akan mendiskualifikasi seluruh peserta CPNS yang berjumlah 225 orang, termasuk yang ada didaerah ini.
“Kolaborasi yang dilakukan BKN dengan kementerian lembaga, Kepolisian, Kejagung dan Kominfo, diharapkan secepatnya mengungkap dalang dari kasus kecurangan CPNS tahun ini yang diduga kuat melibatkan oknum tertentu yang bekerja secara terstruktur dalam meraih keuntungan pribadi maupun kelompok,”harap warga.
Sekedar dikatahui, Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN), Suharmen memastikan semua nama-nama peserta CPNS curang akan diumumkan agar publik dapat mengetahuinya. (Man)