Sidrap, Infosiar.com — Sejumlah warga kota Pangkajene, Sidrap, khususnya dijalan Lanto Daeng Pasewang memanfaatkan jalanan umum untuk berkebun dengan menanam pisang.
Langkah tersebut dilakukan warga akibat jalanan yang tak kunjung diperbaiki selama tiga tahun lebih oleh pemerintah daerah, sehingga bila musim hujan tiba, kondisinya bagaikan kubangan lumpur.
Hasil pantauan dilapangan, tampak sejumlah warga dengan terpaksa menanami pohon pisang ditengah jalan karena kesal dengan sikap pemerintah yang tidak peduli terhadap perbaikan infrastruktur jalan, khususnya yang ada didalam kota Panglajene.
“Sikap ini kami lakukan, karena kepedulian pemerintah terhadap perbaikan jalan yang kondisinya sudah sangat parah tidak ada upaya perbaikan,”kesal sejumlah warga jalan Lanto Daeng Pasewang yang ditemui dilokasi, Kamis (23/6/2022).
Ia mengatakan, kami bersama warga lainnya sudah seringkali melakukan swadaya membelikan timbunan, namun setiap turun hujan, timbunan itu terbawa air, dan bila musim panas, debupun masuk kerumah.
Warga menjelaskan, sejumlah jalur jalan yang ada dalam kota Pangkajene saat ini, mengalami kerusakan, kecuali jalan beton yang sebelumnya dibangun di era Rusdi Masse (RMS) saat menjabat Bupati Sidrap dua priode yang kondisinya masih baik. (Diah)